TEDxPSU
Ali Carr-Chellman: Gaming to re-engage boys in learning
Ali Carr-Chellman: Permainan untuk Melibatkan Kembali Siswa Laki-laki dalam Belajar
Filmed:
Readability: 3.2
1,257,589 views
Di TEDxPSU, Ali Carr-Chellman mengemukakan tiga alasan kenapa siswa laki-laki sulit untuk terlibat aktif dalam pembelajaran, dan dia juga mengemukakan rencananya untuk kembali mengaktifkan dan melibatkan siswa laki-laki dalam pembelajaran: yakni dengan menyajikan pembelajaran di kelas yang sesuai dengan karakter siswa laki-laki, dengan aturan yang menjadikan siswa laki-laki berperilaku layaknya seorang siswa laki-laki, dan dengan menggunakan video games untuk mengajar sekaligus bermain.
Ali Carr-Chellman - Instructional designer
Ali Carr-Chellman is an instructional designer and author who studies the most effective ways to teach kids and to make changes at school. Full bio
Ali Carr-Chellman is an instructional designer and author who studies the most effective ways to teach kids and to make changes at school. Full bio
Double-click the English transcript below to play the video.
00:15
So I'm here to tell you
0
0
2000
Pada kesempatan ini saya akan menyajikan kepada anda
00:17
that we have a problem with boys,
1
2000
2000
masalah yang berkaitan dengan siswa laki-laki
00:19
and it's a serious problem with boys.
2
4000
2000
dan ini merupakan masalah yang serius.
00:21
Their culture isn't working in schools,
3
6000
3000
Kultur siswa laki-laki tidak berfungsi di sekolah.
00:24
and I'm going to share with you
4
9000
2000
Dan saya akan berbagi dengan anda tentang
00:26
ways that we can think about overcoming that problem.
5
11000
3000
cara-cara yang mungkin dapat digunakan untuk memecahkan masalah tersebut.
00:29
First, I want to start by saying, this is a boy,
6
14000
3000
Pertama-tama, saya akan menunjukkan bahwa, ini adalah anak laki-laki
00:32
and this is a girl,
7
17000
2000
dan ini adalah anak perempuan.
00:34
and this is probably stereotypically
8
19000
2000
Dan mungkin ada semacam stereotipe
00:36
what you think of as a boy and a girl.
9
21000
2000
dalam pemahaman anda tentang siswa laki-laki dan perempuan.
00:38
If I essentialize gender for you today,
10
23000
2000
Jika saya menekankan aspek gender pada anda saat ini,
00:40
then you can dismiss what I have to say.
11
25000
2000
maka mungkin anda akan mengabaikan apa yang akan saya sampaikan.
00:42
So I'm not going to do that. I'm not interested in doing that.
12
27000
2000
Saya tidak akan melakukannya; saya tidak tertarik dengan masalah gender.
00:44
This is a different kind of boy and a different kind of girl.
13
29000
3000
Ini adalah jenis anak laki-laki dan perempuan yang berbeda.
00:48
So the point here is that not all boys
14
33000
2000
Intinya adalah tidak semua anak laki-laki
00:50
exist within these rigid boundaries
15
35000
2000
berada pada batasan kaku dalam pemahaman kita
00:52
of what we think of as boys and girls,
16
37000
3000
tentang anak laki-laki dan anak perempuan.
00:55
and not all girls exist within those rigid boundaries
17
40000
2000
Dan tidak semua anak perempuan berada pada batasan kaku
00:57
of what we think of as girls.
18
42000
2000
pemahaman kita tentang anak perempuan.
00:59
But, in fact, most boys tend to be a certain way,
19
44000
3000
Tapi, faktanya, kebanyakan anak laki-laki cenderung memiliki perilaku tertentu,
01:02
and most girls tend to be a certain way.
20
47000
2000
dan kebanyakan anak perempuan juga cenderung memiliki perilaku tertentu.
01:04
And the point is that, for boys,
21
49000
3000
Intinya adalah, bagi anak laki-laki,
01:07
the way that they exist and the culture that they embrace
22
52000
3000
cara mereka eksis dan kultur yang mereka miliki
01:10
isn't working well in schools now.
23
55000
2000
tidak berfungsi dengan baik di sekolah saat ini.
01:12
How do we know that?
24
57000
2000
Bagaimana kita mengetahui hal itu?
01:14
The Hundred Girls Project
25
59000
2000
Proyek 100 Anak Perempuan
01:16
tells us some really nice statistics.
26
61000
3000
menunjukan kepada kita statistik yang menarik.
01:19
For example, for every 100 girls that are suspended from school,
27
64000
3000
Misalnya: Untuk setiap 100 anak perempuan yang di-skors dari sekolah,
01:22
there are 250 boys that are suspended from school.
28
67000
3000
terdapat 250 anak laki-laki yang di-skors dari sekolah.
01:25
For every 100 girls who are expelled from school,
29
70000
3000
Untuk setiap 100 anak perempuan yang dikeluarkan dari sekolah,
01:28
there are 335 boys who are expelled from school.
30
73000
3000
ada 335 anak laki-laki yang dikeluarkan dari sekolah.
01:31
For every 100 girls in special education,
31
76000
2000
Untuk setiap 100 anak perempuan yang membutuhkan pendidikan khusus,
01:33
there are 217 boys.
32
78000
2000
ada 217 anak laki-laki dengan kebutuhan yang sama.
01:35
For every 100 girls with a learning disability,
33
80000
2000
Untuk setiap 100 anak perempuan yang memiliki kesulitan belajar,
01:37
there are 276 boys.
34
82000
3000
ada 276 anak laki-laki.
01:40
For every 100 girls
35
85000
2000
Untuk setiap 100 anak perempuan
01:42
with an emotional disturbance diagnosed,
36
87000
2000
yang didiagnosa memiliki gangguan emosi,
01:44
we have 324 boys.
37
89000
2000
terdapat 324 anak laki-laki didiagnosa dengan kelainan yang sama.
01:46
And by the way, all of these numbers are significantly higher
38
91000
3000
Dan angka ini akan semakin tinggi,
01:49
if you happen to be black,
39
94000
2000
di kalangan orang kulit hitam,
01:51
if you happen to be poor,
40
96000
2000
pada masyarakat miskin,
01:53
if you happen to exist in an overcrowded school.
41
98000
3000
atau jika anda bersekolah di sekolah melebihi kapasitas.
01:57
And if you are a boy,
42
102000
2000
Jika anda anak laki-laki,
01:59
you're four times as likely
43
104000
2000
maka anda memiliki kemungkinan empat kali lebih besar
02:01
to be diagnosed with ADHD --
44
106000
2000
didiagnosa memiliki ADHD --
02:03
Attention Deficit Hyperactivity Disorder.
45
108000
3000
kelainan hiperaktif karena kurangnya perhatian.
02:06
Now there is another side to this.
46
111000
3000
Terdapat sisi lain dari masalah ini.
02:09
And it is important that we recognize
47
114000
3000
Dan penting bagi kita untuk mengakui bahwa
02:12
that women still need help in school,
48
117000
2000
perempuan masih membutuhkan bantuan di sekolah,
02:14
that salaries are still significantly lower,
49
119000
2000
gaji guru masih terlalu rendah,
02:16
even when controlled for job types,
50
121000
3000
bahkan meski untuk jenis pekerjaan yang terkontrol,
02:19
and that girls have continued to struggle
51
124000
2000
dan anak perempuan masih harus terus belajar keras
02:21
in math and science for years.
52
126000
2000
dalam matematika dan sains selama bertahun-tahun.
02:23
That's all true.
53
128000
2000
Hal ini semuanya enar.
02:25
Nothing about that prevents us
54
130000
2000
Tak ada yang dapat mencegah kita
02:27
from paying attention to the literacy needs
55
132000
2000
untuk menaruh perhatian pada kebutuhan kemampuan membaca
02:29
of our boys between ages three and 13.
56
134000
2000
pada anak laki-laki berusia antara 3 hingga 13 tahun.
02:31
And so we should.
57
136000
2000
Dan karena itu kita harus menaruh perhatian pada hal tersebut.
02:33
In fact, what we ought to do is take a page from their playbook,
58
138000
3000
Faktanya, apa yang harus kita lakukan adalah mengambil satu bagian dari buku mainan mereka
02:36
because the initiatives and programs
59
141000
2000
sebab inisiatif dan program
02:38
that have been set in place
60
143000
2000
yang dirancang untuk kaum perempuan
02:40
for women in science and engineering and mathematics
61
145000
2000
dalam bidang sains, engineering, dan matematika
02:42
are fantastic.
62
147000
2000
sangat luar biasa.
02:44
They've done a lot of good
63
149000
2000
Banyak hal yang hebat telah dilakukan
02:46
for girls in these situations,
64
151000
2000
untuk anak perempuan pada situasi tersebut.
02:48
and we ought to be thinking about
65
153000
2000
Dan kita harus mulai berpikir tentang
02:50
how we can make that happen for boys too
66
155000
2000
bagaimana hal tersebut juga bisa berlaku bagi anak laki-laki
02:52
in their younger years.
67
157000
2000
ketika usia mereka masih muda.
02:54
Even in their older years,
68
159000
2000
Bahkan ketika usia mereka beranjak dewasa,
02:56
what we find is that there's still a problem.
69
161000
2000
masalah tersebut tetaplah muncul.
02:58
When we look at the universities,
70
163000
2000
Ketika kita melihat apa yang terjadi di Perguruan Tinggi,
03:00
60 percent of baccalaureate degrees are going to women now,
71
165000
3000
60% mahasiswa adalah perempuan,
03:03
which is a significant shift.
72
168000
2000
hal ini merupakan sebuah pergeseran yang signifikan.
03:05
And in fact, university administrators
73
170000
2000
Dan faktanya, pengelola Perguruan Tinggi
03:07
are a little uncomfortable about the idea
74
172000
2000
merasa sedikit tidak nyaman dengan kondisi dimana
03:09
that we may be getting close to 70 percent
75
174000
2000
hampir 70% populasi kampus
03:11
female population in universities.
76
176000
2000
adalah perempuan.
03:13
This makes university administrators very nervous,
77
178000
3000
Hal ini membuat pengelola kampus merasa khawatir,
03:16
because girls don't want to go to schools that don't have boys.
78
181000
3000
sebab mahasiswi tidak mau kuliah di kampus yang tak memiliki mahasiswa.
03:21
And so we're starting to see the establishment
79
186000
3000
Lalu, kita mulai melihat adanya
03:24
of men centers and men studies
80
189000
2000
pusat-pusat studi kaum laki-laki
03:26
to think about how do we engage men
81
191000
2000
yang bertujuan untuk menelaah bagaimana mengaktifkan mereka
03:28
in their experiences in the university.
82
193000
2000
dalam pembelajaran di Perguruan Tinggi.
03:30
If you talk to faculty, they may say,
83
195000
2000
Jika anda bicara kepada dosen, mereka akan berkata,
03:32
"Ugh. Yeah, well, they're playing video games,
84
197000
3000
"Hm. Yah, anak laki-laki hanya suka bermain video games,
03:35
and they're gambling online all night long,
85
200000
3000
atau mereka berjudi online semalaman,
03:38
and they're playing World of Warcraft,
86
203000
2000
atau bermain World of Warcraft
03:40
and that's affecting
87
205000
2000
Hal itulah yang mempengaruhi
03:42
their academic achievement."
88
207000
3000
prestasi akademik mereka."
03:45
Guess what?
89
210000
2000
Coba kenapa?
03:47
Video games are not the cause.
90
212000
2000
Video games bukanlah penyebab.
03:49
Video games are a symptom.
91
214000
2000
Video games hanyalah sebuah gejala.
03:51
They were turned off a long time
92
216000
2000
Kondisi siswa lelaki sudah seperti itu
03:53
before they got here.
93
218000
3000
sebelum Video games hadir.
03:56
So let's talk about why they got turned off
94
221000
2000
Mari kita bahas tentang kenapa siswa laki-laki kurang antusias belajar
03:58
when they were between the ages of three and 13.
95
223000
3000
ketika mereka memasuki usia antara 3 hingga 13 tahun.
04:01
There are three reasons that I believe
96
226000
2000
Terdapat tiga alasan yang saya yakini menjadi penyebab
04:03
that boys are out of sync
97
228000
2000
kenapa siswa laki-laki sulit untuk menyatu
04:05
with the culture of schools today.
98
230000
2000
dengan kultur sekolah saat ini.
04:07
The first is zero tolerance.
99
232000
3000
Yang pertama adalah "nol toleransi"
04:10
A kindergarten teacher I know,
100
235000
2000
Guru Taman Kanak-kanak yang saya kenal,
04:12
her son donated all of his toys to her,
101
237000
3000
anak laki-lakinya menyerahkan semua mainanya ke dia,
04:15
and when he did, she had to go through
102
240000
3000
dan ketika anaknya melakukan itu, maka dia harus mengumpulkan
04:18
and pull out all the little plastic guns.
103
243000
3000
mainan yang semuanya berupa senjata mainan dari plastik.
04:22
You can't have plastic knives and swords and axes
104
247000
2000
Anda tidak boleh menyediakan pisau, pedang, atau kampak
04:24
and all that kind of thing
105
249000
2000
yang terbuat dari plastik, dan segala jenis mainan seperti itu
04:26
in a kindergarten classroom.
106
251000
2000
di lingkungan sekolah Taman Kanak-kanak.
04:28
What is it that we're afraid that this young man is going to do with this gun?
107
253000
3000
Apa sih yang kita khawatirkan akan dilakukan anak laki-laki dengan mainan seperti itu?
04:31
I mean, really.
108
256000
2000
Benar sekali adanya.
04:33
But here he stands as testament
109
258000
3000
Anak laki-laki merasakan adanya fakta bahwa
04:36
to the fact that you can't roughhouse on the playground today.
110
261000
3000
dia tidak boleh main perang-perangan di halaman bermain.
04:39
Now I'm not advocating for bullies.
111
264000
2000
Saya tidak bermaksud mendukung kekerasan.
04:41
I'm not suggesting
112
266000
2000
Saya tidak menyarankan agar kita membolehkan pisau dan senjata
04:43
that we need to be allowing guns and knives into school.
113
268000
3000
masuk ke lingkungan sekolah.
04:46
But when we say
114
271000
2000
Namun, ketika saya mengatakan bahwa
04:48
that an Eagle Scout in a high school classroom
115
273000
2000
seorang anak Pramuka pada sebuah SMA
04:50
who has a locked parked car in the parking lot
116
275000
2000
yang mobilnya di parkir terkunci dan
04:52
and a penknife in it
117
277000
2000
terdapat pisau lipat didalamnya
04:54
has to be suspended from school,
118
279000
2000
harus kemudian di-skor dari sekolah,
04:56
I think we may have gone a little too far with zero tolerance.
119
281000
3000
Saya pikir, "nol toleransi' yang kita terapkan sudah terlalu jauh.
04:59
Another way that zero tolerance lives itself out is in the writing of boys.
120
284000
3000
Cara lain dimana "nol toleransi" terlalu berpengaruh dalam dalam hal tulisan siswa laki-laki.
05:02
In a lot of classrooms today
121
287000
2000
Pada kebanyakan kelas saat ini,
05:04
you're not allowed to write about anything that's violent.
122
289000
2000
anak tidak diperbolehkan menulis dengan topik kekerasan.
05:06
You're not allowed to write about anything
123
291000
2000
Anak tidak diperbolehkan menulis tentang segala hal
05:08
that has to do with video games -- these topics are banned.
124
293000
3000
yang berkaitan dengan video games - topik-topik seperti ini dilarang.
05:11
Boy comes home from school, and he says,
125
296000
2000
Sepulang sekolah, di rumahnya, anak laki-laki biasa berkata,
05:13
"I hate writing."
126
298000
2000
"Saya benci pelajaran mengarang."
05:15
"Why do you hate writing, son? What's wrong with writing?"
127
300000
2000
"Kenapa kamu benci mengarang, nak? Apa yang salah dengan belajar mengarang?"
05:17
"Now I have to write what she tells me to write."
128
302000
3000
"Sebab aku harus menulis seperti apa yang guru perintahkan."
05:20
"Okay, what is she telling you to write?"
129
305000
3000
"Baiklah, apa yang gurumu suruh untuk ditulis?"
05:23
"Poems. I have to write poems.
130
308000
2000
"Puisi. Aku harus nulis puisi.
05:25
And little moments in my life.
131
310000
2000
Dan momen-monen kecil dalam hidup aku.
05:27
I don't want to write that stuff."
132
312000
2000
Aku tidak suka menulis hal-hal seperti itu."
05:29
"All right. Well, what do you want to write? What do you want to write about?"
133
314000
3000
"Baiklah. Apa yang sebenarnya ingin kamu tulis? Tentang apa?
05:32
"I want to write about video games. I want to write about leveling-up.
134
317000
3000
"Aku ingin menulis tentang Video games. Tentang bagaimana aku bisa melewati tiap level permainan.
05:35
I want to write about this really interesting world.
135
320000
2000
Aku ingin menulis tentang dunia yang paling menarik bagiku.
05:37
I want to write about a tornado that comes into our house
136
322000
3000
Aku ingin menulis tentang Tornado yang menghempas rumah kami,
05:40
and blows all the windows out
137
325000
2000
menghancurkan jendela, perabotan rumah, dan
05:42
and ruins all the furniture and kills everybody."
138
327000
2000
membunuh semua orang."
05:44
"All right. Okay."
139
329000
2000
"Baiklah."
05:46
You tell a teacher that,
140
331000
2000
Ketika anda mengatakan hal seperti ini kepada guru,
05:48
and they'll ask you, in all seriousness,
141
333000
3000
maka respon guru, dengan sangat serius, berkata,
05:51
"Should we send this child to the psychologist?"
142
336000
3000
"Apakah kita harus mengirim anak ini ke psikolog?"
05:54
And the answer is no, he's just a boy.
143
339000
3000
Jawabannya tentu saja tidak, dia hanyalah anak laki-laki.
05:57
He's just a little boy.
144
342000
3000
Dia anak laki-laki.
06:00
It's not okay to write these kinds of things
145
345000
2000
Menulis topik-topik seperti itu sangat dilarang
06:02
in classrooms today.
146
347000
2000
di sekolah-sekolah saat ini.
06:04
So that's the first reason:
147
349000
2000
Ya, itulah alasan pertama:
06:06
zero tolerance policies and the way they're lived out.
148
351000
2000
kebijakan "nol toleransi" dan bagaimana kita menerapkan kebijakan itu.
06:08
The next reason that boys' cultures are out of sync with school cultures:
149
353000
3000
Alasan kedua anak laki-laki sulit untuk menyatu dengan kultur sekolah adalah:
06:11
there are fewer male teachers.
150
356000
2000
Sedikitnya jumlah guru laki-laki.
06:13
Anybody who's over 15 doesn't know what this means,
151
358000
3000
Siapapun yang berusia diatas 15 tahun tidak mengetahui apa arti semua ini,
06:16
because in the last 10 years,
152
361000
2000
sebab pada 10 tahun terakhir,
06:18
the number of elementary school classroom teachers
153
363000
2000
jumlah guru sekolah dasar menurun
06:20
has been cut in half.
154
365000
2000
hingga setengahnya.
06:22
We went from 14 percent
155
367000
2000
Menurun dari 14 persen
06:24
to seven percent.
156
369000
2000
menjadi tujuh persen.
06:26
That means that 93 percent of the teachers
157
371000
2000
Artinya bahwa 93% guru yang mengajar
06:28
that our young men get in elementary classrooms
158
373000
2000
anak laki-laki di Sekolah Dasar
06:30
are women.
159
375000
2000
adalah perempuan.
06:32
Now what's the problem with this?
160
377000
2000
Lalu apa masalahnya dengan semua ini?
06:34
Women are great. Yep, absolutely.
161
379000
2000
Perempuan memang hebat. Betul sekali.
06:36
But male role models for boys
162
381000
3000
Tapi contoh dan figur bagi anak laki-laki
06:39
that say it's all right to be smart --
163
384000
2000
juga harus cerdas --
06:41
they've got dads, they've got pastors,
164
386000
2000
memang ada ayah, guru agama,
06:43
they've got Cub Scout leaders,
165
388000
2000
pembina Pramuka,
06:45
but ultimately, six hours a day, five days a week
166
390000
3000
dan yang paling utama, enam jam sehari, 5 hari seminggu,
06:48
they're spending in a classroom,
167
393000
2000
anak laki-laki menghabiskan waktunya di sekolah.
06:50
and most of those classrooms
168
395000
2000
Dan pada kebanyakan sekolah
06:52
are not places where men exist.
169
397000
2000
jarang terdapat guru laki-laki.
06:54
And so they say, I guess this really isn't a place for boys.
170
399000
3000
Hingga, anak laki-laki bisa saja beranggapan sepertinya sekolah ini bukan untuk anak laki-laki.
06:57
This is a place for girls.
171
402000
2000
Sekolah ini hanya untuk anak perempuan.
06:59
And I'm not very good at this,
172
404000
2000
Dan saya sangat tidak nyaman di kelas,
07:01
so I guess I'd better
173
406000
2000
sepertinya lebih baik saya
07:03
go play video games or get into sports, or something like that,
174
408000
3000
bermain video games atau bermain olahraga, atau permainan laiinya
07:06
because I obviously don't belong here.
175
411000
2000
sebab jelas tempat saya bukan disini, di sekolah ini.
07:08
Men don't belong here, that's pretty obvious.
176
413000
2000
Laki-laki tak memiliki tempat disini, hal itu sangat jelas.
07:10
So that may be a very direct way
177
415000
2000
Mungkin ini cara yang sangat blak-blakan
07:12
that we see it happen.
178
417000
2000
dalam melihat kondisi seperti itu.
07:14
But less directly,
179
419000
2000
Namun, jika dilihat secara tidak langsung,
07:16
the lack of male presence in the culture --
180
421000
3000
kurangnya kehadiran guru laki-laki dalam kultur sekolah --
07:19
you've got a teachers' lounge,
181
424000
2000
misalnya di ruang guru,
07:21
and they're having a conversation
182
426000
2000
guru-guru sedang membicarakan tentang
07:23
about Joey and Johnny who beat each other up on the playground.
183
428000
3000
Joey dan Johnny yang berkelahi di tempat bermain.
07:26
"What are we going to do with these boys?"
184
431000
2000
"Apa yang akan kita lakukan kepada kedua anak (laki-laki) ini?"
07:28
The answer to that question changes depending on who's sitting around that table.
185
433000
3000
Jawaban atas pertanyaan tersebut akan berbeda-beda tergantung pada siapa yang ikut berdiskusi disitu.
07:31
Are there men around that table?
186
436000
2000
Apakah ada guru laki-laki disitu?
07:33
Are there moms who've raised boys around that table?
187
438000
3000
Apakah disitu ada ibu guru yang mempunyai anak laki-laki?
07:36
You'll see, the conversation changes
188
441000
2000
Anda akan melihat bahwa perbincangan tersebut berubah-ubah
07:38
depending upon who's sitting around the table.
189
443000
2000
tergantung pada siapa yang terlibat dalam perbincangan itu.
07:40
Third reason that boys are out of sync with school today:
190
445000
3000
Alasan ketiga kenapa anak laki-laki sulit menyatu dengan kultur sekolah saat ini adalah:
07:43
kindergarten is the old second grade, folks.
191
448000
3000
Taman kanak-kanak merupakan pada dasarnya Kelas 2 model lama.
07:46
We have a serious compression of the curriculum happening out there.
192
451000
3000
Kita menerpakan kurikulum ketat pada sekolah tersebut.
07:50
When you're three, you better be able to write your name legibly,
193
455000
2000
Ketika anda berusia tiga tahun, anda seharusnya sudah bisa menuliskan nama sendiri dengan benar,
07:52
or else we'll consider it a developmental delay.
194
457000
3000
jika tidak, maka anda akan dianggap mengalami keterbelakangan perkembangan.
07:55
By the time you're in first grade,
195
460000
2000
Ketika masuk kelas 1 SD,
07:57
you should be able to read paragraphs of text
196
462000
3000
anda harus mampu membaca satu paragraf teks
08:00
with maybe a picture, maybe not,
197
465000
2000
baik yang bergambar atau tidak,
08:02
in a book of maybe 25 to 30 pages.
198
467000
2000
pada sebuah buku dengan tebal 25 hingga 30 halaman.
08:04
If you don't, we're probably going to be putting you
199
469000
2000
Jika anda tidak mampu, maka sekolah akan menempatkan anda pada
08:06
into a Title 1 special reading program.
200
471000
2000
Title 1 program khusus membaca.
08:08
And if you ask Title 1 teachers, they'll tell you
201
473000
2000
Dan jika anda bertanya pada guru yang mengajar di Title 1, mereka akan menjawab:
08:10
they've got about four or five boys for every girl that's in their program,
202
475000
3000
terdapat empat atau lima banding satu antara siswa laki-laki dan siswa perempuan
08:13
in the elementary grades.
203
478000
2000
pada program tersebut di Sekolah Dasar.
08:15
The reason that this is a problem
204
480000
3000
Alasan kenapa hal ini menjadi masalah adalah bahwa
08:18
is because the message that boys are getting
205
483000
3000
pesan yang diterima oleh anak laki-laki adalah
08:21
is "you need to do
206
486000
2000
"kamu harus melakukan apapun yang
08:23
what the teacher asks you to do all the time."
207
488000
3000
guru kamu suruh lakukan, setiap saat."
08:26
The teacher's salary depends
208
491000
3000
Gaji guru tergantung pada
08:29
on "No Child Left Behind" and "Race to the Top"
209
494000
2000
Undang-undang No Child Left Behind dan Race to the Top
08:31
and accountability and testing
210
496000
2000
serta pada akuntabilias dan ujian,
08:33
and all of this.
211
498000
2000
dan semua hal semacam itu.
08:35
So she has to figure out a way
212
500000
2000
Jadi, guru harus mencari cara bagaimana agar
08:37
to get all these boys through this curriculum --
213
502000
3000
semua anak laki-laki mampu mencapai kurikulum --
08:40
and girls.
214
505000
2000
dan anak perempuan juga.
08:42
This compressed curriculum is bad
215
507000
2000
Model kurikulum yang ditekankan seperti ini sangat buruk
08:44
for all active kids.
216
509000
3000
bagi anak yang aktif.
08:47
And what happens is,
217
512000
2000
Dan yang terjadi adalah,
08:49
she says, "Please, sit down,
218
514000
3000
guru berkata, "Duduk, diam, dengarkan apa yang saya katakan,
08:52
be quiet, do what you're told, follow the rules,
219
517000
3000
taati peraturan, perhatikan waktu belajar,
08:55
manage your time, focus,
220
520000
2000
fokus, dan
08:57
be a girl."
221
522000
2000
bertingkahlah seperti seorang anak perempuan.
08:59
That's what she tells them.
222
524000
2000
Itulah yang biasanya guru katakan ke siswa.
09:01
Indirectly, that's what she tells them.
223
526000
3000
Secara tidak langsung, itulah yang guru katakan ke siswa laki-laki.
09:04
And so this is a very serious problem. Where is it coming from?
224
529000
2000
Ini merupakan masalah yang sangat serius. Dari mana masalah ini berasal?
09:06
It's coming from us.
225
531000
2000
Masalah ini berasal dari kita sendiri.
09:08
(Laughter)
226
533000
3000
(Tertawa)
09:11
We want our babies to read when they are six months old.
227
536000
3000
Kita ingin agar anak kita sudah bisa membaca sejak usia enam bulan.
09:14
Have you seen the ads?
228
539000
2000
Pernah lihat iklan seperti ini?
09:16
We want to live in Lake Wobegon
229
541000
2000
Kita ingin hidup seperti di Lake Wobegon,
09:18
where every child is above average,
230
543000
3000
dimana tiapa anak mampu memiliki kemampuan diatas rata-rata.
09:21
but what this does to our children is really not healthy.
231
546000
3000
Namun dampak dari semua itu terhadap anak kita sangat tidak baik.
09:24
It's not developmentally appropriate,
232
549000
2000
Hal itu bukanlah sebuah perkembangan yang layak,
09:26
and it's particularly bad for boys.
233
551000
2000
dan sangat tidak baik, khususnya pada anak laki-laki.
09:28
So what do we do?
234
553000
2000
Lalu apa yang harus kita lakukan?
09:30
We need to meet them where they are.
235
555000
2000
Kita harus menemui mereka di tempat mereka berada.
09:32
We need to put ourselves into boy culture.
236
557000
3000
Kita harus mampu masuk ke kultur anak laki-laki.
09:35
We need to change the mindset
237
560000
3000
Kita harus merubah midnset tentang
09:38
of acceptance in boys in elementary schools.
238
563000
3000
penerimaan anak laki-laki di Sekolah Dasar.
09:42
More specifically, we can do some very specific things.
239
567000
3000
Lebih spesifik lagi, kita dapat melakukan beberapa hal spesifik.
09:45
We can design better games.
240
570000
2000
Kita bisa mengembangkan permainan yang lebih baik.
09:47
Most of the educational games that are out there today
241
572000
2000
Kebanyakan games pendidikan yang ada saat ini
09:49
are really flashcards.
242
574000
2000
hanya berupa permainan kartu.
09:51
They're glorified drill and practice.
243
576000
2000
Permainan itu digunakan dan dipraktikan.
09:53
They don't have the depth, the rich narrative
244
578000
3000
Namun kartu permainan tersebut tak memiliki naratif yang kaya dan mendalam
09:56
that really engaging video games have,
245
581000
2000
seperti yang dimiliki video gamaes,
09:58
that the boys are really interested in.
246
583000
2000
dimana anak laki-laki sangat menyukainya.
10:00
So we need to design better games.
247
585000
2000
Jadi, kita harus merancang games yang lebih baik.
10:02
We need to talk to teachers and parents
248
587000
2000
Kita harus berbicara dengan guru dan orang tua
10:04
and school board members and politicians.
249
589000
2000
anggota dewan sekolah, serta politisi.
10:06
We need to make sure that people see that we need more men in the classroom.
250
591000
3000
Kita harus menyadarkan orang bahwa kita butuh lebih banyak guru laki-laki.
10:09
We need to look carefully at our zero tolerance policies.
251
594000
2000
Kita harus menelaah kembali kebijakan "zero tolerance".
10:11
Do they make sense?
252
596000
2000
Apakah kebijakan tersebut masuk akal?
10:13
We need to think about
253
598000
2000
Kita harus merenungkan bagaimana
10:15
how to uncompress this curriculum if we can,
254
600000
3000
meringankan beban kurikulum jika kita mampu,
10:18
trying to bring boys back into a space
255
603000
2000
mencoba menempatkan kembali anak laki-laki
10:20
that is comfortable for them.
256
605000
2000
pada ruang yang nyaman bagi mereka.
10:22
All of those conversations need to be happening.
257
607000
2000
Semua perbincangan tentang hal tersebut harus terjadi.
10:24
There are some great examples out there
258
609000
2000
Terdapat banyak contoh hebat tentang sekolah yang berhasil mengakomodasi
10:26
of schools --
259
611000
2000
kultur siswa laki-laki di luar sana --
10:28
the New York Times just talked about a school recently.
260
613000
2000
New York Times baru saja membahas tentang sebuah sekolah seperti itu.
10:30
A game designer from the New School
261
615000
3000
Seorang perancang permainan dari the New School
10:33
put together a wonderful video gaming school.
262
618000
3000
mampu merancang video games yang sangat bagus bagi siswa di sekolah.
10:36
But it only treats a few kids,
263
621000
3000
Namun permainan itu hanya mampu menjangkau sedikit siswa.
10:39
and so this isn't very scalable.
264
624000
2000
Permainan tersebut sulit untuk dikembangkan lebih luas lagi.
10:41
We have to change the culture and the feelings
265
626000
2000
KIta harus merubah kultur dan perasaan
10:43
that politicians and school board members and parents have
266
628000
3000
para politisi, anggota dewan sekolah, dan orang tua,
10:46
about the way we accept and what we accept
267
631000
2000
berkaitan dengan cara kita menerima dan apa yang kita terima
10:48
in our schools today.
268
633000
2000
dari sekolah saat ini.
10:51
We need to find more money for game design.
269
636000
2000
Kita harus menyediakan lebih banyak dana untuk merancang permainan.
10:53
Because good games, really good games, cost money,
270
638000
2000
Sebab, permainan yang bagus, yang sangat bagus, membutuhkan biaya,
10:55
and World of Warcraft has quite a budget.
271
640000
2000
dan permaian World of Warcraft membutuhkan pendanaan tersendiri.
10:57
Most of the educational games do not.
272
642000
2000
Kebanyakan games pendidikan saat ini tak memiliki pendanaan.
10:59
Where we started:
273
644000
2000
Darimana kita harus mulai:
11:01
my colleagues -- Mike Petner, Shawn Vashaw, myself --
274
646000
3000
kolega saya -- Mike Petner, Shawn Vashaw, dan saya sendiri --
11:04
we started by trying to look at the teachers' attitudes
275
649000
2000
kami memulainya dengan mencoba menelaah sikap guru
11:06
and find out how do they really feel about gaming,
276
651000
2000
dan mencari tahu bagaimana sikap mereka tentang permainan,
11:08
what do they say about it.
277
653000
2000
apa pendapat mereka tentang itu.
11:10
And we discovered
278
655000
2000
Dan kami menemukan bahwa
11:12
that they talk about the kids in their school,
279
657000
2000
mereka berbicara tentang siswa mereka di sekolah,
11:14
who talk about gaming,
280
659000
2000
yang suka berdiskusi tentang games,
11:16
in pretty demeaning ways.
281
661000
2000
dan menganggap siswa mereka itu rendah, meremehkannya.
11:18
They say, "Oh, yeah. They're always talking about that stuff.
282
663000
3000
Guru-guru berkata, "Oh iya, siswa-siswa itu selalu membicarakan games.
11:21
They're talking about their little action figures
283
666000
2000
Mereka membicarakan tokoh jagoan mereka
11:23
and their little achievements or merit badges,
284
668000
3000
pencapaian dan gelar mereka dalam permainan,
11:26
or whatever it is that they get.
285
671000
2000
atau apapun yang mereka mampu raih dari permainan itu.
11:28
And they're always talking about this stuff."
286
673000
2000
Mereka selalu membicarakan hal itu."
11:30
And they say these things as if it's okay.
287
675000
2000
Guru-guru berkata seperti itu seolah mereka merasa benar dengan itu.
11:32
But if it were your culture,
288
677000
2000
Namun jika anda berada pada kultur seperti itu,
11:34
think of how that might feel.
289
679000
2000
bayangkan bagaimana rasanya.
11:36
It's very uncomfortable to be on the receiving end
290
681000
2000
Sangat tidak nyaman sekali menjadi bahan perbincangan
11:38
of that kind of language.
291
683000
2000
seperti itu.
11:40
They're nervous about anything
292
685000
2000
Guru-guru sangat gugup dengan segala hal
11:42
that has anything to do with violence
293
687000
2000
yang berkaitan dengan kekerasan
11:44
because of the zero tolerance policies.
294
689000
2000
sebab adanya kebijakan "nol toleransi".
11:46
They are sure that parents and administrators will never accept anything.
295
691000
3000
Mereka yakin bahwa orang tua dan administratur sekolah tidak akan pernah menerima apapun tentang itu.
11:49
So we really need to think about looking at teacher attitudes
296
694000
3000
Jadi, kita harus melihat pada bagaimana sikap guru
11:52
and finding ways to change the attitudes
297
697000
3000
dan menemukan cara untuk merubah sikap itu
11:55
so that teachers are much more open
298
700000
2000
hingga guru semakin lebih terbuka
11:57
and accepting of boy cultures in their classrooms.
299
702000
3000
dan menerima kultur anak laki-laki di kelas.
12:00
Because, ultimately, if we don't,
300
705000
2000
Sebab, jika tidak,
12:02
then we're going to have boys who leave elementary school saying,
301
707000
3000
maka akan ada anak laki-laki yang keluar dari Sekolah Dasar dan berkata,
12:05
"Well I guess that was just a place for girls.
302
710000
2000
"Sepertinya sekolah itu hanya untuk anak perempuan;
12:07
It wasn't for me.
303
712000
2000
bukan untuk aku.
12:09
So I've got to do gaming, or I've got to do sports."
304
714000
3000
Lebih baik bermain games, atau bermain olahraga."
12:12
If we change these things, if we pay attention to these things,
305
717000
3000
Jika kita bisa mengubah kondisi itu, jika kita menaruh perhatian pada hal itu,
12:15
and we re-engage boys in their learning,
306
720000
2000
dan kita mampu menarik kembali anak laki-laki agar aktif dalam belajar,
12:17
they will leave the elementary schools saying, "I'm smart."
307
722000
3000
maka anak laki-laki, ketika lulus dari sekolah akan berkata, "Saya pintar."
12:20
Thank you.
308
725000
2000
Terima kasih.
12:22
(Applause)
309
727000
2000
(Tepuk tangan)
ABOUT THE SPEAKER
Ali Carr-Chellman - Instructional designerAli Carr-Chellman is an instructional designer and author who studies the most effective ways to teach kids and to make changes at school.
Why you should listen
A former third-grade teacher, Ali Carr-Chellman realized that traditional elementary classrooms weren't for her, in part because she was frustrated by the lack of innovation, agility, and readiness to change in traditional schools. She's now an instructional designer, author and educator, working on how to change and innovate within schools to make education work better for more kids. She teaches at Penn State University in the College of Education, working primarily with doctoral-level students to help produce the next generation of faculty with inspired research ideas and methods. Carr-Chellman also teaches online courses focused on helping practicing teachers learn how to improve their own instructional design practices and how to improve their classrooms.
Her recent research projects include "Bring Back the Boys," looking at ways gaming can be used to re-engage boys in their elementary education. Another projects asks prisoners and homeless people to think about how to reform schools, bringing new voices to the policy-making table.
Ali Carr-Chellman | Speaker | TED.com